Jakarta, Mambruks.Com – Manajemen dan staf pelatih Persipura Jayapura memberikan sanksi dan teguran pada pemainnya yang ikut bermain dalam kompetisi amatir alias ‘Tarkam’.
Pasalnya, juru taktik Persipura, Ricky Nelson menyebutkan jika beberapa pemain mereka ikut bermain dalam kompetisi tidak resmi itu.
Artikel Terkait:
2 Pemain Asal Papua Ini Jadi Incaran Persipura Jayapura, Ricky Nelson: Saya Takut Sebut Nama
Bahkan menurut coach Ricky, tim pelatih sudah melarang keras kepada para pemain untuk terlibat dalam turnamen tarkam. Mengingat mereka kini adalah pemain Persipura yang sudah terikat kontrak.
“Karena disaat tim libur kemudian ikut tarkam dan cedera klub (Persipura Jayapura) tak akan tanggung dan itu yang kita wanti-wanti kepada pemain.
“Kita denda, kita tegur, kita panggil yang ikut futsal,” ungkap Ricky dilansir Cenderawasih Pos, Senin (31/10/2022).
“Sesuai dengan kontrak kita melarang (tarkam), tidak boleh ada yang bermain di tim lain, selain izin dari klub. Kalau tidak ada izin tidak boleh,” tegasnya.
Hal serupa tetap diterapkan apabila tim kembali diliburkan dalam waktu dekat, ia meminta pemainnya untuk menghormati kontrak yang sudah disepakati.
“Nanti ada beberapa aturan kita berikan, libur tetapi kita sepakatinya seperti apa. Intinya sebelum libur (terjadi) akan ada pemberitahuan kepada semua pemain,” ujarnya.
Artikel Menarik:
Kompetisi Liga 2 Vakum, Persipura Jayapura Khawatir Imbas ke Sponsor
Akan tetapi, pelatih kelahiran Kupang itu mengaku terdapat pengecualian bagi pemain yang ingin membela klub kampus mereka. Seperti turnament Rektor Uncen Cup II yang saat ini sedang berlangsung.
“Kalau kampus itu beda, karena kewajiban dia sebagai mahasiswa. Kalau kampus saya izinkan, kalau di luar kampus saya tidak izinkan.
“Karena bagi saya tak ada kaitannya, kalau kampus ada kaitannya dengan pendidikan dia, saya pikir win-win solution,” katanya.
