Jakarta, Mambruks.Com – Direktur Marketing Persipura Frans Pigome memerkirakan PT. Freeport Indonesia tidak akan menjadi sponsor Persipura saat ini. Manajemen Persipura sebaiknya mengupayakan cara lain untuk mencari sponsor sehingga Persipura bisa melewati liga II dengan baik. Jika tidak ada halangan, Liga I dimulai dalam rentang waktu 23-27 Juli 2022. Sementara Liga 2 biasanya dimulai dua pekan setelah Liga 1 bergulir.
“Dugaan saya kecil kemungkinan Freeport akan menjadi sponsor Persipura saat ini. Tentu ada berbagai pertimbangan, bisa karena Freeport harus bersikap adil mengingat di Liga II selain Persipura, ada juga PSBS Biak dan Persewar Waropen. Kalau Persipura dibantu, maka PSBS Biak dan Persewar juga harus dibantu. Ini yang susah,” ungkap Frans kepada wartawan, Jumat (24/6).
Baca Juga: Timnas U-19 Israel Bakal Bermain di Indonesia, Kemlu RI : Kita Lihat Nanti!
Dia katakan, Persipura yang terdegradasi ke Liga II memang menjadi keprihatinan bersama termasuk PT. Freeport Indonesia yang selama ini menjadi sponsor utamanya. Meski demikian, Persipura tidak perlu berkecil hati karena ada peluang lain yang bisa diusahakan Persipura untuk mendapatkan sponsor.
“Bisa menggandeng masyarakat, pihak swasta untuk berkontribusi. Termasuk Persipura juga bisa menggandeng karyawan freeport untuk terlibat menjadi investor di Persipura. Jangan sampai Persipura hanya berharap ke Freeport karena kemungkinan itu sangat kecil,” pungkas Frans yang adalah juga Vice President of Papuan Affairs di PT. Freeport Indonesia tersebut.
Sebelumnya Manajer Persipura Yan Permenas Mandenas berharap PT. Freeport dan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Papua tetap bersedia menjadi sponsor utama bagi Persipura, meski tim Mutiara Hitam itu bakal tampil di Liga 2 pada musim 2022/2023. Manajemen terus melakukan pendekatan kepada kedua perusahaan agar tetap mendukung kesebelasan kebanggaan masyarakat Papua itu.
Maaf mau tanya… Persewar itu dari Biak juga ?
Luar biasa kk