Jakarta, Mambruks.com- Film Avatar sudah menjadi salah satu contoh paling berani dan paling imajinatif dari pembangunan dunia di layar lebar.
Film pertama memperkenalkan kita pada Pandora, exomoon yang semarak dengan ekosistem yang rimbun dan saling berhubungan, serta humanoid pribumi yang dikenal sebagai Na’vi. Memperkenalkan klan Omatikaya, suku orang biru tinggi dan cerdas yang memelihara hubungan mereka dengan dewi Eywa dan menjelajahi puncak pohon dan langit. Sedangkan sekuel filmnya, Avatar: The Way of Water, memutar kita dari pepohonan ke lautan, dengan klan pelaut Metkayina membuka dunia ke ekosistem yang benar-benar baru.
Di Avatar 3, kabarnya disebut The Seed Bearer, penonton sekali lagi akan bertemu dengan klan Pandoran yang baru. Tapi bukan hanya satu klan Na’vi baru yang diperkenalkan di Avatar 3, melainkan dua.
Di acara khusus Lightstorm Entertainment milik James Cameron yang dihadiri oleh produser Jon Landau mengungkapkan bahwa “kita akan bertemu setidaknya dua klan di film berikutnya.”
James Cameron telah mengatakan bahwa “Avatar 3” akan mengeksplorasi api dan akan memperkenalkan Ash People, sebuah klan yang menurut Cameron akan memainkan peran yang lebih antagonis daripada yang pernah kita temui sebelumnya.
Baca juga: Trailer Film Avatar 2 Rilis, Ceritakan Perang Bawah Laut Pandora
Landau juga mengungkapkan bahwa setiap film waralaba yang akan datang dimaksudkan untuk menjadi “film mandiri” sendiri.
“Setiap film, kami memperkenalkan bioma baru dan budaya baru, dan karena kami memperkenalkan budaya baru, kami memiliki karakter baru.”
“Hanya karena kami memperkenalkan yang baru tidak berarti kami telah kehilangan yang lama, mereka akan tetap bersama kami,” lanjutnya
Hal lain yang mungkin menggelitik penggemar film Avatar selanjutnya adalah mirip dengan bagaimana klan Metkayina menawarkan adaptasi evolusioner fisik yang berbeda untuk ekosistem mereka. Kita akan melihat lebih banyak adaptasi fisik ke lingkungan yang berbeda seiring berjalannya seri.
Landau menjelaskan untuk melanjutkan tradisi dari kemampuan adaptasi lingkungan budaya yang bervariasi lewat film Avatar.
“Akan ada, seperti yang kami lakukan dengan Metkayina dan Omatikaya, warna kulit yang berbeda, karena itu adalah bagian dari dunia kami, [dan] kami melihat apa yang kami lakukan sebagai metafora. Untuk dunia kita.”
Bagi kamu yang penasaran harus menunggu hingga 2024 untuk bertemu klan baru ini.
