spot_img
ScoopKinerja Perusahaan Daerah Baniyau Akan Dievaluasi

Kinerja Perusahaan Daerah Baniyau Akan Dievaluasi

Must read

Sentani, – Sekretaris Daerah Kabupaten Jayapura, Hana Hikoyabi mengatakan, kinerja Perusahaan Daerah (Perusda) Baniyau akan dievaluasi dalam waktu dekat.

Ketegasan Sekda Hana ini berimbas dari minimnya informasi serta capaian hasil dari Perusda Baniyau dalam mengelolah penyertaan modal yang diberikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Jayapura selama ini.

“Penyertaan modal itu terdiri dari aset barang dan anggaran,” ujar Hana di Sentani, Kamis (2/2).

Sekda Hana menjelaskan, keberadaan Perusda Baniyau untuk membantu Pemerintah Daerah dalam hal peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), tetapi juga proses pemberdayaan yang akan dilakukan kepada pelaku-pelaku usaha mikro, kecil dan menengah.

Jika hal ini tidak dilakukan, kata Sekda, maka penyertaan modal yang diberikan kepada Perusda sama sekali tidak berfungsi dan tentunya tidak ada pemasukan yang diperoleh bagi Daerah sebagai PAD oleh usaha maupun bisnis yang dikerjakan oleh Perusda.

“Kondisi seperti ini maka perusda harus dievaluasi, semua penyertaan modal baik aset dan anggaran harus dikembalikan,” tegasnya.

Dikatakan, penyertaan modal yang diberikan kepada Perusda merupakan uang Negara, sehingga pertanggung jawabannya harus jelas dan memiliki hasil yang benar-benar berdampak kepada Daerah secara khusus kepada masyarakat.

Lanjut Sekda, potensi yang dimiliki saat ini untuk dikerjakan dan menghasilkan pendapatan cukup banyak, hanya saja tidak dimanfaatkan dengan baik oleh Perusda kita. Beberapa hari lalu kami turun lapangan dan melihat dari dekat semua tata layanan publik di perkotaan sudah sangat jenuh dan terlihat seperti kawasan yang kumuh.

“Contohnya kawasan pertokoan sentani city square yang tinggal dari dulu begitu saja. Ada banyak ruko yang tidak dipergunakan sehingga hal ini dapat dimanfaatkan oleh perusda kita untuk menciptakan sumber pendapatan. Sudah kita surati pihak manajemen twenti one yang adalah mitra kita untuk dikelola dalam waktu dekat,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Kabupaten Jayapura, Nelson Ondi menilai kinerja Perusda Baniyau selama ini sangat buruk dari penyertaan modal yang disertakan oleh Pemerintah Daerah yang seharusnya berdampak kepada PAD Kabupaten Jayapura namun apa yang diharapkan sama sekali tidak direalisasikan.

Menurut Nelson,ada banyak potensi di Daerah ini yang bisa dimanfaatkan oleh Perusda namun minim inovatif dan terobosan dari pengurus dan direksi Perusda itu sendiri hingga tidak mampu berbuat sesuatu yang berdampak bagi peningkatan PAD Kabupaten Jayapura.

“Penyertaan modal oleh pemerintah daerah selama ini miliaran rupiah. Saya tidak perlu sebut jumlah nya,tetapi miliaran rupiah ini adalah nilai yang fantastis untuk dikelola menjadi sesuatu yang berdampak positif dan juga ada timbal balik nya,” kata Nelson.

Anda dapat membaca berbagai berita-berita teraktual kami di platform Google News.

spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img

Recent

Popular