Jakarta, Mambruks.com- Ada beberapa alasan kenapa nasi termasuk grain yang paling sering dimakan di seluruh dunia, salah satunya karena nasi putih dapat diadaptasi untuk melengkapi berbagai rasa dan hidangan. Plus, ada banyak variasi untuk dipilih. Tapi, apa nasi putih itu sehat?
Seperti yang kita tau, nasi putih adalah makanan wajib untuk orang Indonesia. Kamu mungkin pernah dengar nasi putih digambarkan sebagai “karbohidrat buruk” atau sumber kalori kosong. Bener gak ya?
Melansir dari laman eatthis.com, tentang memakan nasi putih. Ternyata, ada beberapa efek samping yang mengejutkan. Yuk, lihat artikel ini sampe habis
Baca juga: Sarapan Pagi Itu Penting Gak Sih? Begini Kata Pakar Kesehatan
Berikan Serat dan Nutrisi Lain
Salah satu alasan kenapa nasi putih terlihat buruk adalah karena sering dibandingkan dengan beras merah. Meski nasi putih memiliki setengah serat seperti beras merah, nasi putih masih bisa memberikan serat dan nutrisi lain sebagai bagian dari makanan sehat.
Nasi putih juga mengandung vitamin dan mineral seperti seng, selenium, niasin, folat, fosfor, dan vitamin B6.
Berikan Energi
Semua juga pasti udah tau kalau nasi putih merupakan sumber karbohidrat. Di mana yang merupakan sumber bahan bakar utama bagi tubuh kita. Ditambah lagi, ada banyak jenis nasi putih yang diperkaya dengan vitamin B guna membantu mendukung tingkat energi juga.
Menguatkan Tulang
Karena mengandung kalsium dan vitamin D, ternyata mengonsumsi nasi putih dapat memberikan kesehatan buat tulang kamu, lho
Meningkatkan Resiko Diabetes
Satu studi terhadap lebih dari 39.000 pria dan lebih dari 157.000 wanita, yang diterbitkan dalam Archives of Internal Medicine, menemukan bahwa makan lebih dari lima porsi nasi putih seminggu menyebabkan peningkatan risiko diabetes tipe 2.
Terdapat Arsenik
Menurut Manaker, arsenik adalah elemen yang mana bila dikonsumsi sering dan dalam jumlah besar, dapat menyebabkan beberapa hasil kesehatan yang tidak menyenangkan.
“Arsenik telah ditemukan dalam beras, jadi ketika kamu mengonsumsi nasi putih juga bisa menelan arsenik ini,” katanya.
Baca juga: 5 Tanda Paru-Paru Sudah Tidak Sehat, Harus Waspada!
Rentan Terhadap Sindrom Metabolik
Studi yang diterbitkan di jurnal Heart Asia menunjukkan bahwa mereka yang mengonsumsi nasi putih memiliki risiko sindrom metabolik 30% lebih tinggi. Meski tidak parah, itu masih cukup signifikan.
Jadi, kalau kamu berisiko mengalami salah satu dari kondisi ini, pertimbangkan untuk mengganti nasi putih dengan yang lain.
Nah itu dia, setelah melihat kemungkinan efek samping dari makan nasi putih, aman untuk mengatakan bahwa kamu berhenti konsumsi makanan ini. Namun, yang penting untuk makan dalam jumlah sedang-sedang saja ya!