spot_img
ScoopMendagri Minta 3 Penjabat di DOB Papua Jaga Stabilitas Politik

Mendagri Minta 3 Penjabat di DOB Papua Jaga Stabilitas Politik

Must read

Jakarta, Mambruks.com – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta 3 penjabat gubernur di DOB Papua untuk memastikan stabilitas politik dan pemerintahan di provinsinya masing-masing. Menurut Tito, stabilitas penting agar berbagai program percepatan pembangunan di daerah otonomi baru bisa berjalan secara efektif.

“Nomor satu adalah stabilisasi politik pemerintahan,” kata Tito usai melantik 3 penjabat gubernur DOB Papua di Lapangan Plaza Kantor Pusat Kemendagri, Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (11/11).

Mendagri menegaskan, pemerintahan yang tidak stabil bakal mempengaruhi laju pembangunan suatu negara atau daerah. Dia mencontohkan negara Afganistan, Suriah dan Ukraina yang memiliki sumber daya alam melimpah, namun tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal karena pemerintahan atau negaranya tidak stabil.

“Kalau politik pemerintahannya terjadi kekacauan, kan nggak bisa bekerja. Sama dulu kita ada konflik Ambon di Poso, bagaimana pembangunan mau berjalan kalau sudah terjadi instabilitas politik pemerintahan,” tandas Tito.

Baca Juga: Mendagri Pastikan Perppu Pemilu Segera Terbit Usai 3 DOB Papua Diresmikan

Jika politik pemerintahan stabil, kata Tito, maka program-program bisa dijalankan dengan baik. Dia mengatakan program-program di 3 DOB Papua akan diharmonisasikan dengan Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Papua yang dipimpin oleh Wapres Ma’ruf Amin.

Selain itu, di dalam badan tersebut juga terlibat dirinya selaku Mendagri, Menteri Keuangan dan Kepala Bappenas serta perwakilan masing-masing provinsi di Papua.

Diketahui, Mendagri Tito Karnavian secara resmi melantik 3 penjabat gubernur tiga provinsi baru atau DOB di Papua, yaitu Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan hari ini, Jumat (11/11/2022) di Lapangan Plaza Kantor Pusat Kemendagri, Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat.

Tiga penjabat yang dilantik tersebut adalah Apolo Safanpo untuk Pj Gubernur Papua Selatan; Nikolaus Kondomo untuk Pj Gubernur Papua Pegunungan, serta Ribka Haluk untuk Pj Gubernur Papua Tengah.

Apolo merupakan Rektor Universitas Cendrawasih Papua dan Nikolaus merupakan Kepala Kejaksaan Tinggi Papua. Sementara itu, Ribka menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Papua.

“Saya Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mewakili Presiden Jokowi melantik Saudara Apolo Safanpo sebagai Penjabat Gubernur Papua Selatan, Nikolaus Kondomo sebagai Penjabat Gubernur Papua Pegunungan, serta Ribka Haluk sebagai Pj Gubernur Papua Tengah terhitung sejak saat pelantikan untuk masa jabatan paling lama satu tahun,” kata Tito saat membaca petikan pelantikan ketiga penjabat gubernur tersebut.

Anda dapat membaca berbagai berita-berita teraktual kami di platform Google News.

spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img

Recent

Popular