spot_img
HeadlinesDi depan Surya Paloh, Jokowi Ingatkan Golkar Jangan 'Semberono' Pilih Capres

Di depan Surya Paloh, Jokowi Ingatkan Golkar Jangan ‘Semberono’ Pilih Capres

Must read

Jakarta, Mambruks.com-Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Partai Golkar untuk tidak salah pilih mengusung calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) pada Pilpres 2024.

Menurut Jokowi, Presiden dan Wakil Presiden diibaratkan pilot dan copilot yang akan membawa banyak penumpang, yakni rakyat Indonesia.

Pernyataan ini disampaikan Jokowi saat memberikan sambutan pada acara puncak HUT ke-58 Partai Golkar di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (21/10).

Hal itu disampaikan Airlangga dalam pidatonya di acara puncak HUT ke-58 Partai Golkar di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (21/10).

Pada puncak HUT ke-58 Partai Golkar malam ini, selain Presiden Joko Widodo (Jokowi) sejumlah senior Golkar juga hadir. Seperti mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Aburizal Bakrie, Akbar Tandjung, dan Menpora Zainuddin Amali.

Baca Juga: KAJ Klarifikasi Uskup Dukung Anies, Yunarto Wijaya: Dejavu!

Hadir juga Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono, Ketum Perindo Harry Tanoesoedibjo, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Sekjen PAN Eddy Soeparno, Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsy dan Sekretaris Dewan Pembina PSI Raja Juli Antoni.

Selain itu, hadir juga Menko Polhukam Mahfud MD hingga Ketua Umum Projo Budi Arie.

“Jangan sembarangan menentukan calon pilot dan copilot yang akan dipilih rakyat, juga jangan sembarangan memilih calon presiden dan wakil presiden,” kata Jokowi.

Jokowi bercerita soal pemilihan pilot di sebuah perusahaan penerbangan. Dalam ceritanya itu, terdapat dua calon pilot.

Pilot pertama, lanjut Jokowi, mengatakan akan mematuhi hukum penerbangan internasional dan akan terbang di ketinggian 30 ribu kaki.
Pilot kedua, lanjut Jokowi, akan memberikan kelas bisnis dan diskon kepada para penumpang.

Baca Juga: Alasan Sidang Perdana Gugatan Ijazah Palsu Jokowi Ditunda hingga Dua Pekan

Dia pun lantas bertanya kepada para elite partai yang hadir, lebih tertarik yang mana. Menurut Jokowi, pasti banyak yang tertarik dengan nomor dua. Karena semua penumpang diberikan kelas bisnis dan diskon tiket. Namun, Jokowi mengingatkan agar hati-hati.

“Yang milih nomor 2 itu hati-hati. Karena pasti emosional dan kurang informasi, dan sebetulnya tawarannya tidak masuk akal. Sudah diberikan kelas bisnis semua kemudian tiketnya didiskon, menarik sekali tapi tidak masuk akal,” beber Jokowi.

Jokowi menyimpulkan, bahwa jangan sembarangan menentukan calon pilot dan copilot yang akan dipilih rakyat. Dia mengungkapkan, ke depan pemimpin Indonesia akan dihadapakan dengan masa sulit.

“Buat saya dalam pembangunan sekarang ini yang kita tahu dunia betul-betul sangat sulit. Tahun depan akan sulit lagi,” tutup Jokowi.

Anda dapat membaca berbagai berita-berita teraktual kami di platform Google News.

spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img

Recent

Popular