Jakarta, Mambruks.Com – 15 negara yang berpotensi masuk jurang resesi. Data tersebut dirilis oleh Bloomberg, survei tersebut menunjukkan 15 negara pada peringkat 1-15 secara berurutan.
Peringkat 1 – 15 yang dimaksud Bloomberg dari hasil survey tersebut yaitu Sri Lanka, New Zealand, Korea Selatan, Jepang, China, Hongkong, Australia, Taiwan, Pakistan, Malaysia, Vietnam, Thailand, Filipina, Indonesia, lalu India. Simak kelengkapan informasinya dibawah ini.
Berikut daftar 15 negara terancam resesi berikut persentasinya yang disebutkan oleh Bloomberg.
Artikel Terkait:
Pengertian Resesi, Resesi Itu Adalah?
Ancaman Resesi 2023, Termasuk Negara Maju?
- Sri Lanka menempati posisi pertama negara berpotensi resesi dengan presentase 85 persen.
- New Zealand 33 persen.
- Korea Selatan 25 persen.
- Jepang 25 persen.
- China 20 persen.
- Hongkong 20 persen.
- Australia 20 persen.
- Taiwan 20 persen.
- Pakistan 20 persen.
- Malaysia 13 persen.
- Vietnam 10 persen.
- Thailand 10 persen.
- Filipina 8 persen.
- Indonesia 3 persen.
- India 0 persen.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menanggapi hasil survei tersebut dan mengatakan, survei itu menunjukkan indikator ekonomi Indonesia masih jauh lebih baik dibandigkan dengan negara-negara lain.
“Itu menggambarkan bahwa dari indikator neraca pembayaran kita, APBN kita, ketahanan dari GDP kita, dan juga dari sisi korporasi maupun dari rumah tangga serta monetery policy kita relatif dalam situasi yang tadi disebutkan risikonya 3 persen dibandingkan negara lain yang potensi untuk bisa mengalami resesi jauh di atas yaitu di atas 70 persen,” kata Sri Mulyani dalam konferensi virtual di Bali, dikutip Kamis (14/7/2022).
Meskipun begitu, Indonesia tidak boleh sampai terlena dengan kondisi perekonomian yang baik. Pemerintah akan tetap waspada dengan potensi resesi, pernyataan tersebut dikatakan oleh Sri Mulyani. Lantaran, kenaikan inflasi masih menjadi ancaman bagi Indonesia dan negara lainnya.
Termasuk negara maju yang selama ini biasanya mengalami deflasi. Dalam daftar yang dirilis Bloomberg, ada New Zealand, Korea Selatan, Jepang, China, Hongkong, Australia yang merupakan negara maju dengan tingkat inflasi nyang biasanya rendah, bahkan cenderung deflasi.
“Kita tetap harus waspada karena ini akan berlangsung sampai tahun depan. Risiko global mengenai inflasi dan resesi, atau stagflasi sangat rill dan akan menjadi salah satu topik pembahasan kita,” Kata Sri Mulyani.
Sekian informasi mengenai daftar 15 negara yang terancam resesi ekonomipada 2023 mendatang. Semoga bermanfaat.
