Jakarta, Mambruks.com – Program aplikasi PAPEDA (Program Percepatan Akses Keuangan Daerah) telah diresmikan Gubernur Papua Lukas Enembe belum lama ini. Aplikasi PAPEDA ini dipastikan siap memberi bantuan kredit bagi 500 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Provinsi Papua.
PAPEDA merupakan bantuan kredit Pemprov Papua, Tahap awal bantuan akan diberikan kepada 500 UMKM yang memenuhi syarat.
Artikel Terkait:
Ingat! Penyaluran BSU Hari Ini ke Himbara
Pemda Diminta Kerja Sama Persiapkan Peresmian DOB Provinsi Pegunungan Papua
Hal ini sebagaimana dipastikan Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, UMKM dan Tenaga Kerja Papua, Omah Laduani Ladamay, di Jayapura, Senin, 12 September 2022.
“Bapak Gubernur menilai sejauh ini banyak UMKM tidak berkembang, sehingga pemerintah bersama perbankan mengembangkan pola baru untuk membantu mereka lewat program aplikasi PAPEDA”. Kata Laduani
“Dimana lewat program ini, diharapkan UMKM di Papua bisa lebih berkembang dan menjadi kuat serta ke depan betul-betul mandiri serta profesional,” harap dia.
Laduani berharap melalui program ini dapat menciptakan lapangan pekerjaan lebih banyak. Hal ini juga untuk mengarahkan agar pola pikir masyarakat pun berangsur berubah, tidak selalu berpikir menjadi PNS, TNI/Polri atau pegawai BUMN/BUMD.
Artikel Menarik Lain:
Beasiswa Indonesia Bangkit untuk S1 hingga S3 Dibuka Oleh Kemenag dan LPDP
Mangkuk Ayam Jago di Google Doodle, Ko Bisa?
“Sebab sebenarnya berwirausaha ini lebih banyak keuntungannya. Hanya memang perlu kecakapan, keseriusan dan komitmen untuk bisa berkembang. Dan tentunya permodalan,” ucap dia.
Direktur Utama Bank Papua, F. Zendarto mengatakan dalam upaya mendorong pengembangan ekonomi daerah, pihaknya selama tiga tahun ke depan, bakal mengalokasikan dana sebesar Rp25 miliar untuk penyaluran kredit PAPEDA.
Itu artinya, setiap UMKM memiliki batas limit peminjaman sebesar Rp10 juta. “Namun angsurannya tidak dikenakan bunga, sebab telah disubsidi Pemerintah Provinsi Papua”.
“Hanya untuk persyaratan, peminjam harus benar-benar memiliki usaha dan KTP yang nantinya diverifikasi Bank Papua bersama Disperindagkop,” paparnya.
Sekian informasi mengenai program aplikasi PAPEDA di Bumi Cendrawasih, semoga dapat berguna dan bermanfaat.
