Jakarta, Mambruks.com- Komandan Kodim (Dandim) 1702/Jayawijaya Letkol Cpn Athenius Murip S.H., M.H. mengatakan, dengan pembentukan tiga Darerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Papua diharapkan dapat mempercepat pembangunan dan dapat memajukan daerah serta meningkatkan perekonomian masyarakat.
Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri pelantikan tiga Penjabat (Pj) Gubernur Daerah Otonomi Baru atau DOB Papua, Jumat (11/11/2022), di Jakarta.
Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meresmikan tiga DOB Provinsi baru Papua, yakni Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan pada Jumat (11/11/2022) di Kantor Kemendagri Jakarta.
Baca juga: Mendagri Resmikan 3 Provinsi DOB Papua: Ini Tanggal dan Hari Bagus, Mudah Diingat!
“Kebetulan saya asli putra daerah di Pegunungan yang menjabat Dandim Jayawijaya yang saat ini menjadi Ibukota Provinsi Papua Pegunungan. Kita harapkan dengan terbentuknya tiga provinsi ini, lebih cepat proses pemerataan pembangunan di Papua tidak terlalu jauh ketinggalan dengan daerah lain di Indonesia, ” ujar Athenius Murip dikutip dari peloporwiratma
Pelantikan tiga Penjabat Gubernur Daerah Otonomi Baru ini dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Muhammad Tito Karnavian di Jakarta. Ketiga pejabat Gubernur tersebut juga diambil sumpah jabatannya untuk memimpin tiga Provinsi di Papua yang baru dibentuk tersebut.
“Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa, hari ini, Jumat 11 November 2022, bertempat di Jakarta, saya Muhammad Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri atas nama Presiden Republik Indonesia dengan ini meresmikan Provinsi Papua Selatan berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2022, Provinsi Papua Tengah berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2022, dan Provinsi Papua Pegunungan berdasarkan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2022,” ucap Tito di Kantor Kemendagri, Jumat pagi.
Baca juga: Mendagri Minta 3 Penjabat di DOB Papua Jaga Stabilitas Politik
Para Penjabat (Pj) Gubernur itu adalah Apolo Safanpo untuk Pj Gubernur Papua Selatan, Nikolaus Kondomo untuk Pj Gubernur Papua Pegunungan, serta Ribka Haluk untuk Pj Gubernur Papua Tengah.
Peresmian pun dilakukan secara simbolis dengan penabuhan tifa yang merupakan alat musik khas Papua serta penandatanganan prasasti.
