Jakarta, Mambruks.com- Baru-baru ini, Adidas telah menghadapi krisis hubungan masyarakat dengan Ye, yang dikenal sebagai Kanye West. Perusahaan menghentikan kemitraannya yang bermerek Ye’s Yeezy setelah serangkaian komentar antisemit dari rapper tersebut.
Namun, ada lagi laporan terkait Adidas di mana mereka mereka sedang dalam pembicaraan dengan Bjorn Gulden, CEO Puma untuk menggantikan Kasper Rørsted sebagai kepala eksekutifnya.
Berita ini muncul beberapa minggu setelah Kasper Rørsted secara tidak terduga mengumumkan rencananya untuk mundur dari peran Chief Executive Officer Adidas sejak 2016. Rørsted berencana untuk meninggalkan Adidas sekitar tahun 2023, setelah penggantinya secara resmi ditunjuk.
Baca juga: Kanye West Dipecat Adidas Karena ‘Hate Speech’ Tentang Yahudi
Sementara itu, Gulden secara bersamaan mengakhiri masa jabatannya di Puma di mana keanggotaannya dalam dewan manajemen Puma berakhir pada akhir 2022. Pada hari Kamis, Puma mengumumkan bahwa Arne Freundt akan menggantikannya sebagai CEO.
Gulden telah menjabat sebagai CEO Puma selama kurang lebih 9 tahun (sejak 2013). Menariknya, sebelum menjabar sebagai CEO Puma, Gulden sempat menjabar sebagai Senior Vice President of Apparel and Accessories di Adidas pada tahun 1990an.