Wah, suasana di Kabupaten Puncak Jaya kembali panas, bro! Setelah sempat adem, bentrokan antara pendukung pasangan calon (paslon) Pilkada kembali pecah, Rabu (5/3/2025) pagi sampai sore. Dua kubu yang terlibat, yaitu pendukung Paslon 01 Yuni Wonda-Mus Kogoya dan Paslon 02 Miren Kogoya-Mendi Wonerengga, saling serang tanpa ampun!
Melihat situasi makin nggak kondusif, Kapolres Puncak Jaya AKBP Kuswara langsung gercep. Bareng ratusan personel gabungan dari Polres dan Brimob BKO, mereka turun tangan buat ngeredain kekacauan ini. Gas air mata pun ditembakkan buat membubarkan massa yang udah mulai nggak terkendali.
Lokasi Bentrok di Pertigaan Kantor Distrik Pagaleme
AKBP Kuswara bilang kalau kejadian ricuh ini pecah di Kampung Pagaleme, tepatnya di pertigaan Kantor Distrik Pagaleme. Pihak kepolisian udah berusaha berkali-kali menghimbau biar kedua kubu tenang, tapi nyatanya massa tetep ngotot buat saling serang.
“Kami sudah kasih peringatan dan menghimbau supaya nggak ada pertumpahan darah. Tapi, karena situasi makin memanas, kami akhirnya terpaksa menggunakan gas air mata untuk membubarkan mereka,” jelas AKBP Kuswara.
Beruntung, setelah dilakukan tindakan tegas, massa akhirnya mulai bubar di sore hari. Meski begitu, situasi di Puncak Jaya masih dalam pengawasan ketat. Kedua kubu masih terus berjaga-jaga dan waspada terhadap kemungkinan bentrokan susulan.
“Kami harap masyarakat tetap waspada dan nggak terprovokasi. Jangan mudah terpancing emosi, apalagi sampai ikut-ikutan bentrok,” tambah AKBP Kuswara.
Korban Bentrok: Brimob Kena Panah!
Hingga berita ini diturunkan, polisi masih melakukan pendataan terkait korban luka dari kedua kubu. Salah satu anggota Brimob BKO dilaporkan kena panah di bagian paha. Untungnya, kondisinya udah mulai membaik setelah mendapatkan perawatan medis.
“Saat ini anggota kami masih siaga penuh untuk mengantisipasi kemungkinan bentrokan susulan. Kami nggak mau ada korban lagi,” tegasnya.
Bentrok Bukan yang Pertama!
Btw, kejadian ini bukan yang pertama kali, bro! Sebelumnya, bentrok serupa juga terjadi pada Senin (3/3/2025). Dua hari yang lalu, pendukung kedua paslon juga sudah terlibat keributan yang cukup serius. Meski sempat berhasil diredam, ternyata mereka nggak kapok dan kejadian ini terulang lagi.
Wah, situasi di Puncak Jaya bener-bener panas, ya! Semoga cepat kondusif dan nggak ada lagi kejadian kayak gini. Jangan sampai Pilkada malah bikin perpecahan di masyarakat. Yuk, damai itu lebih keren!
