Jakarta, Mambruks.com- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan memberikan antivirus pada ibu hamil untuk mencegah penularan hepatitis B ke bayi.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, selain upaya imunisasi hepatitis B yang diberikan pada bayi lahir, diperlukan juga upaya tambahan untuk mencegah transmisi/penularan virus hepatitis B dari ibu ke anak.
“Upaya tambahan tersebut salah satunya melalui penggunaan antivirus Tenofovir Disoproxil Fumarate yang telah terbukti keamanan dan efektivitasnya,” ujar Menkes Budi, dikutip dari sehatnegeriku.kemkes.go.id.
Baca juga: Chiki Kebul: Amankah Nitrogen Cair Untuk Makanan?
Dalam rangka pemberian antivirus Tenofovir Disoproxil Fumarate pada ibu hamil dengan hepatitis B, sebagai langkah awal dilakukan kegiatan percontohan pada rumah sakit dan puskesmas di rumah sakit dan puskesmas pada 6 provinsi dan 10 kabupaten/kota.
Perlu diketahui, penularan hepatitis B dari ibu yang terinfeksi kepada anak merupakan salah satu penyebab tingginya prevalensi hepatitis B di Indonesia.
Berdasarkan data Riskesdas 2013, prevalensi hepatitis B (HBsAg) secara umum sebesar 7,1 persen pada penduduk Indonesia.