Sentani, Mambruks.com – Penjabat (Pj) Bupati Jayapura Triwarno Purnomo, mengatakan, pemindahan lokasi SMP N 1 Sentani telah sesuai regulasi
Purnomo mengatakan bahwa, terkait desas desus pemindahan lokasi SMPN 1 Sentani telah diikutinya sejak lama dan berkembang ditengah masyarakat serta informasih melalui media sosial.
“Apapun kebijakan yang diambil oleh pemerintah daerah itu mengacu pada regulasi yang ada.,” ujar Triwarno di Sentani, Rabu (4/1).
Dalam hal pemindahan lokasi sekolah, kata Purnomo, tidak ada pihak yang diuntungkan atau dirugikan. Karena orientasi dari Pemerintah Daerah adalah pelayanan.
“Ini demi kepentingan masyarakat, terutama kita punya anak-anak yang sedang duduk dibangku sekolah tersebut,” terangnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jayapura, Hana Hikoyabi menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan monitoring dan persiapan lokasi untuk proses peletakan batu pertama pembangunan gedung sekolah SMPN 1 Sentani di Kampung Doyo Baru, Distrik Waibu. Dimana luas lahan pembangunan gedung sekolah mencapai 1000 meter persegi yang nantinya dibagi dua dengan Dinas Sosial.
“Kami sudah tinjau lokasi pembangunan beberapa hari lalu dan melakukan segala persiapan, karena dalam waktu dekat ini akan dilakukan peletakan batu pertama oleh penjabat bupati Jayapura,” ucap Hana.
Terkait adanya protes dari oknum – oknum masyarakat perihal pemindahan lokasi sekolah tersebut, Sekda Hana menyampaikan, hal ini untuk kebaikan bersama. Dimana jalan masuk bandar udara tempat berdirinya SMP N 1 Sentani, akan dijadikan ruang terbuka hijau, sementara bangunan baru di toladan akan dijadikan sebagai tempat pendidikan dan latihan bagi aparatur sipil negara, biaya pelepasan hak ulayat akan diselesaikan oleh pemerintah daerah.
“Oleh sebab itu, proses pelayanan ini tetap terus berjalan dalam dunia pendidikan. Kalau protes terus, pelayanan tidak akan berjalan dengan maksimal dan anak-anak kita yang akan jadi korban,” jelasnya.
Sementara itu, Tokoh masyarakat adat Kabupaten Jayapura, Origenes Kawai menjelaskan, proses pemindahan lokasi sekolah SMP N 1 Sentani dari Distrik Sentani ke Distrik Waibu, Pemerintah Daerah harus memperhatikan status nama sekolah tersebut.
“SMP N 1 Sentani yang dibangun di Distrik Waibu akan berdekatan dengan SMP N 2 yang berada diujung wilayah Distrik Waibu, lalu bagaimana nanti ketika proses penerimaan siswa baru di tingkat SMP yang masih menggunakan sistem Zonasi atau wilayah, karena Sekolah yang berstatus negeri di kota Sentani sebagai pusat ibu kota sudah tidak ada, sementara antusias masyarakat ingin agar anaknya bersekolah di sekolah negeri,” ungkapnya.