Jayapura, Mambruks.com-Seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) bernama Otto Rumrawer (27) tewas setelah terjatuh dari Jembatan Youtefa Distrik Jayapura Selatan, Jumat (4/11) sekitar Pukul 23.30 WIT.
Otto Rumrawer merupakan ASN di Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat.
Kematian tragis Otto dibenarkan Kapolsek Jayapura Selatan AKP Julkifli Sinaga. Dimana akibat terjatuh dari jembatan tersebut korban kemudian kehilangan nyawanya di lokasi kejadian.
Menurut keterangan saksi yang merupakan rekan korban, Otto yang saat itu dalam keadaan dipengaruhi minuman keras (miras) menjemput tiga rekannya yakni Edita (30), Delila (29) dan Yohana (19) di rumahnya di sekitar Tasangka.
Baca Juga: Kominfo: 5 Alasan Mengapa Harus Pindah ke TV Digital
Korban mengajak ketiga rekannya untuk jalan-jalan ke Jembatan Youtefa.
“Dari hasil pemeriksaan terhadap ketiga saksi, korban diketahui bau alkohol. Namun ketiganya tidak mengetahui korban minum dimana, lalu mereka berempat dengan korban pergi ke Jembatan Youtefa,” ujar Kapolsek Julkifli, Jumat malam.
Setelah sampai di TKP, korban bersama tiga saksi duduk sebentar di Jembatan Youtefa. Tak lama kemudian mereka berencana balik dan meninggalkan lokasi.
Julkifli menuturkan, sebelum pulang kemudian korban meminta izin untuk buang air kecil terlebih dahulu. Saat itu, ketiga rekan korban tidak memperhatikan korban yang memanjat pagar jembatan karena para saksi melihat ke jalan raya.
“Saat berbalik ingin melihat korban ternyata korban sudah terjatuh dari jembatan,” imbuhnya.
Baca Juga: Insiden Ini Lebih Mematikan Dari Halloween Itaewon, 300 Orang Tewas
Anggota piket yang menerima laporan langsung melakukan quick respon ke lokasi kejadian. Dpimpin Kanit Reskrim Ipda M. Mirwan, personel Polsek Jayapura langsung melakukan langkah-langkah kepolisian berupa tindakan pertama di TKP.
Kapolsek menambahkan, kesimpulannya, kejadian naas tersebut terjadi diduga karena kurang hati-hatinya korban yang ingin buang air kecil kemudian memanjat pagar jembatan hingga akhir terperosot jatuh lalu meninggal dunia.
“Korban hingga saat ini masih berada di Ruang Jenazah Rumah Sakit Bhayangkara sambil menunggu pihak keluarga,” pungkas Kapolsek.
