spot_img
ScoopGempa Terkini: Tapanuli Utara Diguncang 43 Kali Gempa Susulan Usai Gempa Magnitudo...

Gempa Terkini: Tapanuli Utara Diguncang 43 Kali Gempa Susulan Usai Gempa Magnitudo 6,0

Gempa magnitudo 6,0 telah mengguncang wilayah Tapanuli Utara, Sumatera Utara Sabtu (01/10/2022) pada pukul 02.28.41 WIB dini hari.

Must read

Jakarta, Mambruks.Com – Gempa magnitudo 6,0 telah mengguncang wilayah Tapanuli Utara, Sumatera Utara Sabtu (01/10/2022) pada pukul 02.28.41 WIB dini hari.

Hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter terbaru dengan magnitudo 5,8.

“Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2,11° LU; 98,83° BT, atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Tapanuli Utara, Sumatera Utara di kedalaman 10 km,” kata Plt. Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keteranganya.

Artikel Terkait:
Gempa Bumi Aceh, Ini Kata BMKG

Dia mengatakan hingga pukul 05.59 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 43 aktivitas gempa bumi susulan [aftershock] dengan magnitudo terbesar 5,1 dan terkecil 2,5.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi adalah jenis dangkal akibat adanya aktivitas sesar besar Sumatra segmen renun.

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser [strike-slip].”

Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di Kota Tarutung, Sumatera Utara dengan skala intensitas VI MMI (Getaran dirasakan oleh semua penduduk dan mereka langsung lari keluar).

Lalu wilayah Sipahutar dengan skala intensitas V MMI (Getaran dirasakan hampir semua penduduk membuat banyak orang terbangun).

“Kemudian wilayah Singkil dengan skala intensitas IV MMI (pada siang hari dirasakan oleh banyak orang dalam rumah), Tapaktuan dan Gunung Sitoli dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata di dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).

Berdasarkan informasi sementara gempa bumi ini mengakibatkan kerusakan pada beberapa rumah warga di Tapanuli.

Meski begitu, hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.

Artikel Menarik:
30 September 2022, Kasus Covid Bertambah!

“Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Supaya menghindari dari bangunan yang retak atau rusak yang diakibatkan oleh gempa.

“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan (dari) gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” katanya.

Anda dapat membaca berbagai berita-berita teraktual kami di platform Google News.

spot_img

More articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

spot_img

Recent

Popular